PANGKEP - Bupati Pangkep, Muhammad Yusran Lalogau(MYL) didampingi Forkopimda melakukan pengecekan personil dan peralatan siaga bencana.
Pengecekan dilakukan saat upacara gelar pasukan kesiapsiagaan penanggulangan bencana alam dan pengecekan peralatan SAR di wilayah Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, di Alun-alun Citra Mas
Rabu (20/12/2023).
Baca juga:
Teknik Kampanye dan Pelaporan Dana Kampanye
|
Bupati MYL bertindak sebagai Inspektur Upacara yang dihadiri Forkopimda, sebagai peserta dari seluruh elemen unsur TNI, Polri, BPBD, SAR, Damkar, Dishub, dan PMI.
MYL berharap kepada semua personil agar peduli tentang kebencanaan di Kabupaten Pangkep, bukan hanya masalah banjir tapi juga angin puting beliung dan bencana lainnya yang kemungkinan bisa terjadi.
Mantan ketua DPRD Pangkep itu juga mengingatkan kepada masyarakat, hujan dan cuaca cerah satu dua hari untuk mengantisipasi kasus demam berdarah. "Kasus demam berdarah harus menjadi perhatian bagi kita semua sehingga masyarakat diimbau untuk sama-sama membersihkan lingkungan di wilayah masing-masing. Kepada mayarakat, kalau terjadi sesuatu agar cepat melapor agar segera bisa dilakukan cepat tanggap kebencanaan, " ujarnya.
MYL juga mengimbau kepada nelayan agar menggunakan aplikasi BMKG dan juga peringatan cuaca.
Kepala BPBD Kabupaten Pangkep, Muslimin, mengatakan pihaknya sudah siap untuk kesiapsiagaan bencana memasuki puncak musim penghujan.
"insya allah peralatan telah kami siapkan kemudian yang paling penting ialah Kordinasi kita siap siaga setiap desa dan kelurahan khususnya banjir, " katanya.
Pemkab Pangkep akan mendirikan posko dan layanan darurat bencana di pelataran gedung Islamic Center..
"dalam waktu dekat juga akan didirikan Posko Darurat Bencana yang berlokasi di Gedung Islamic Center, kami juga menyediakan nomor darurat Tim TRC kami standby 24 jam, "imbuhnya.(Herman djide)